(mh=JImJWK1hftW9Ovff)0.jpg)
Ada begitu banyak film porno gratis di internet, jadi bagaimana industri porno menghasilkan uang saat ini? Jawabannya mungkin mengejutkan Anda: periklanan.
Ada begitu banyak film porno gratis di internet, jadi bagaimana industri porno menghasilkan uang saat ini?
Apa pun perangkat yang Anda gunakan untuk membaca artikel ini, pornografi hardcore hanya berjarak satu detik pencarian. Namun pornografi tidak selalu mudah diakses dan tidak selalu gratis.
Sekarang, sepertinya pornografi lebih sulit dihindari daripada ditemukan, dan Anda dapat mengakses materi paling ekstrem dan vulgar dengan istilah pencarian sederhana di mesin pencari favorit Anda.
Tidak selalu seperti itu, jadi mari kita uraikan dasar-dasarnya.
Industri pornografi diperkirakan bernilai $97 miliar dolar, secara global . Namun sejak peralihan kekuasaan dalam industri ini, dan model bisnis baru yang berbasis pada konten gratis untuk konsumen, penting untuk memahami bahwa keekonomian dari semua hal tersebut terus berkembang.
Di industri saat ini, bagaimana perusahaan porno menghasilkan uang? Terutama mereka yang berada di balik situs besar yang memposting jutaan video gratis tetapi hanya menawarkan langganan sampingan?
Untuk memahami pertanyaan ini, berikut ikhtisar singkat beberapa dekade terakhir dalam sejarah pornografi.
Industri pornografi dulunya berfungsi serupa dengan dunia media hiburan lainnya sebelum adanya internet. Ada uang yang bisa dihasilkan dari majalah cetak, dan studio film menghasilkan banyak uang dengan menjual film VHS dan DVD serta layanan bayar-per-tayang melalui hotel dan saluran kabel dewasa. Para produser konten tradisional ini menghasilkan banyak uang, namun ketika internet hadir, seluruh industri media berubah—termasuk model bisnis pornografi.
Hari-hari awal internet
Berbeda dengan media lain, seperti surat kabar yang lambat dalam melihat web sebagai alat untuk bertahan hidup, industri pornografi melihat peluang dan dengan cepat terjun ke dunia online.
Karena pornografi sebelumnya merupakan layanan yang hanya dibayar oleh konsumen, sebagian besar situs di awal tahun 2000-an berbasis langganan. Dan ternyata, tidak sulit menghasilkan uang dari pornografi online. Hanya ada beberapa ribu situs dan semuanya cukup mendasar: galeri gambar besar (tentu saja secara eksplisit) dan perangkat lunak penagihan yang melekat pada rekening bank pembuat konten ini yang terus meningkat.
Namun seiring dengan semakin banyaknya situs baru yang dibuat, setiap situs mulai merasakan tekanan untuk menjangkau lebih banyak konsumen, agar dapat bersaing.
Masalahnya, pornografi tidak diiklankan dengan cara yang sama seperti sepasang sepatu baru di iklan sidebar di situs web mana pun, ini adalah sistem iklan berbayar dan situs terpilih yang rumit. Namun postingan berbayar diatur di outlet media sosial utama, dan bahkan Google melarang hasil pencarian berbayar yang mengarah ke konten dewasa .
Jadi, alih-alih mengandalkan iklan sidebar saja, situs-situs porno awal memberikan “penggoda”, potongan konten gratis yang dikurasi dengan cermat untuk bertindak sebagai jejak yang mengarahkan konsumen untuk membayar langganan.
Faktanya, kami telah mendengar cerita di seluruh dunia dari para Fighter, mulai dari saat mereka masih muda, mendapatkan iklan pop-up di komputer mereka, dan menemukan “teaser” ini. Bagi banyak orang, ini sering kali merupakan pengalaman pertama mereka (tetapi sering kali bukan yang terakhir) terhadap pornografi.
Dan kemudian, video mengambil alih secara besar-besaran.
Setelah peluncuran Youtube, model pengunggahan dan berbagi video dengan cepat ditiru untuk pornografi dan lahirlah situs “tube”.
Saat ini, tube-tube itulah yang menarik penonton terbesar di industri pornografi. Pemain terbesarnya adalah MindGeek , yang cabangnya mencakup Pornhub, RedTube, dan YouPorn (di antara pemain besar lainnya di industri seperti Playboy).
Tabung-tabung ini adalah basis data besar-besaran berisi video gratis, dan seperti yang kita ketahui, sangat populer . Mereka memulai dengan salinan bajakan dari pembuat konten tradisional—studio film yang kini menyusut dalam jumlah dan keuntungan , sehingga membuat para artis semakin tertekan untuk menampilkan konten ekstrem demi mendapatkan lebih banyak uang —dan mulai mendorong pembuatan video porno amatir .
Banyak situs tube mengizinkan pengguna mengunggah konten, dan konten ini jarang dimoderasi . Artinya, terdapat banyak sekali konten yang bersifat kasar, di bawah umur, eksploitatif, dan non-konsensual di situs porno mana pun yang berisi konten buatan pengguna.
Jadi, meskipun “industri porno” biasanya mengacu pada studio film dewasa yang besar, kini yang dimaksud adalah MindGeek dan berbagai situs tube-nya, bercampur dengan beberapa situs pesaing seperti XVideos dan xHamster . Dapat dikatakan bahwa MindGeek sekarang memiliki mayoritas dari apa yang oleh banyak orang dianggap sebagai industri pornografi “arus utama”.
Situs alternatif yang terutama digunakan untuk pornografi seperti OnlyFans khusus langganan dan situs yang dianggap “pornografi etis” Bellesa akan menjadi pengecualian.
Bagaimana Industri Porno Menghasilkan Uang Saat Ini?
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Tips & Trik
Semoga informasi mengenai Bagaimana Industri Porno Menghasilkan Uang Saat Ini? bisa memberikan manfaat bagi Anda. Jangan lupa SHARE dan berikan Komentar Anda di bawah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar